Galaxy S25 FE Overheat? Performa Jeblok Usai 10 Menit, Simak Faktanya

Samsung Galaxy S25 FE/GSMArena/Istimewa

Jakarta - Samsung Galaxy S25 FE diklaim punya heatsink 10% lebih besar untuk mengatasi panas. Tapi kenyataannya, performa ponsel ini justru jeblok karena overheat. Bikin garuk kepala.

Dikutip dari GSMArena, performa berkelanjutan (sustained performance) S25 FE cukup mengecewakan. Hanya dalam 10 menit tes stres, kecepatan CPU langsung turun signifikan.

Tidak cuma itu, CPU juga tidak mampu mempertahankan kecepatan clock yang stabil. Ini jadi masalah besar buat yang hobi main game atau edit video lama-lama.

Tes GPU

Kondisi makin parah saat tes GPU. Dikutip dari GSMArena, stabilitas GPU bahkan anjlok di bawah 50%. Angka yang sangat rendah untuk ponsel yang mengusung chipset Exynos 2400.

Bayangkan, hampir setengah dari kemampuan grafisnya tidak bisa dipakai saat perangkat kepanasan. Game berat yang butuh resource besar pasti akan mengalami lag dan drop frame.

Tubuh Ponsel Panas

Dampak overheat ini langsung terasa secara fisik. Dikutip dari GSMArena, suhu di bagian luar ponsel sangat tidak nyaman. Terutama pada bagian frame atau bingkai ponsel.

Bagian itu adalah yang terpanas dan benar-benar unpleasant atau tidak enak untuk dipegang. Jadi, bukan cuma performa yang turun, kenyamanan pengguna juga terganggu.

Apa Penyebabnya?

Dengan heatsink yang lebih besar seharusnya pendinginan lebih baik. Kemungkinan, optimasi antara chipset Exynos 2400 dan sistem pendinginnya masih belum matang.

Bisa juga karena bodi yang ramping membuat panas sulit dibuang dengan efektif. Akhirnya, thermal throttling terpaksa dilakukan untuk mencegah kerusakan hardware.

Klaim heatsink besar pada Samsung Galaxy S25 FE tidak berhasil mengatasi masalah panas. Performa justru jeblok dalam waktu singkat dan terasa tidak nyaman di tangan.***